Spies in Disguise: Film Keluarga Paling Seru Akhir Tahun


Satu lagi film keluarga tentang dunia mata-mata menghiasi layar biosko tanah air. Berjudul Spies in Disguise diproduksi oleh Blue Sky/Fox dan dibintangi oleh Will Smith dan Tom Holland. Film ini berkisah tentang seorang mata-mata kondang asal Amerika Serikat (AS), Lance Sterling (Will Smith).

Pekanbaru - Saya termasuk penggemar film dunia mata-mata. Kamis (26/12) kemaren bersama keluarga saya menyempatkan menonton film terbaru Spies in Disguise. Film ini dibuka dengan kehidupan anak kecil bernama Walter Beckett yang senang dengan teknologi. Tapi jangan dibayangkan teknologi yang dimaksud seperti senjata-senjata yang mematikan. Justru teknologi yang ingin diciptakan Walter ini teknologi yang soft. Teknologi yang hanya sekadar melemahkan penjahat.

Suatu kali Walter berbincang dengan ibunya ia ingin sekali menemukan teknologi baru yang bisa menyelamatkan dunia dari kejahatan. Walter yang dianggap aneh kurang disenangi teman-temannya di sekolah lebih banyak menghabiskan waktunya dengan berbagai ekperimennya. Sang ibu pun mendukung, ia memotivasi anaknya untuk menggapai apa yang diinginkannya itu dengan mengatakan, "dunia memang membutuhkan orang-orang aneh."


Empat belas tahun kemudian, Walter diceritakan sudah bekerja di sebuah agen company di Amerika. Di sana ia bertemu dengan Lance seorang mata-mata yang gesit, penuh intrik, pemberani, dan memiliki banyak senjata canggih untuk melumpuhkan musuh-musuhnya. Lance dikenal sebagai sosok yang paling dikagumi oleh agen-agen lainnya. 

Walter yang bekerja dengan Lance dianggap semua penemuan tidak berguna sama sekali.  Lance menginginkan teknologi yang bisa mematikan. Walter ingin senjatanya hanya melumpuhkan atau melemahkan lawan. Hal ini pula yang membuat Walter dipecat dari perusahaan. Namun teknologi yang ditemukan Walter nantinya justru yang akan menyelamatkan Lance dari serangan fitnah

Film ini sebenarnya sangat sederhana, namun aksi lucu yang mendominasi di film ini membuat kita tertawa terpingkal-pingkal. Sesekali menegangkan, terus ada lucunya lagi, terus aksi heroik lagi. Dinamika film ini sepertinya benar-benar disetting agar penonton tidak bosan. Bukan hanya anak-anak, orang tua pun bakal tertawa terpingkal-pingkal. 



Kembali ke filmnya. Lance yang tidak menyangka jika kemudian dia difitnah telah mencuri senjata canggih yang dibawa kabur pria bertangan besi. Seorang penjahat yang menyamar menjadi Lance dengan menggunakan mukanya dan terlihat membawa kabur senjata itu. Lance dianggap membelot dari agen. Ia berusaha menyelamatkan dirinya. Dalam kebuntuan mencarikan soluasi, akhirnya ia teringat akan Walter. Dia pergi menemui Walter dan meminta bantuannya untuk menyamar agar bisa menangkap penjahat tersebut.



Saat itu Walter sedang melakukan sebuah uji coba dengan seekor burung dara betina. Lance yang tiba-tiba muncul, meminum ramuan buatan Walter yang telah tercampur dengan DNA burung itu. Walter terkejut melihat Lance berubah menjadi seekor burung dara. Lance pun marah-marah. Dia tak terima kalau dirinya yang macho dan kuat harus berubah menjadi burung dara. Namun, dia tidak bisa apa-apa ketika para agen mulai mengepung rumah Walter. Lance pun segera kabur bersama Walter dan burung dara peliharaannya.

Aksi penangkapan Lance pun teru berlanjut. Lance tahu jika dia harus memburu pria bertangan besi untuk membersihkan namanya, sekaligus merebut kembali senjata canggih yang dicuri pria itu. Namun, Lance juga harus menyesuaikan kondisi tubuhnya sekarang. Dia tidak lagi sekuat ketika dia berbentuk manusia. Meski begitu, Walter terus memberi semangat kepada Lance dengan mengatakan burung dara adalah penyamaran yang sempurna untuk mata-mata sekaliber dirinya.

Berdurasi 102 menit, Spies in Disguise memang asik untuk ditonton. Aksi konyol Lance dalam bentuk burung yang dibarengi dengan tingkah nyeleneh Walter. Belum lagi polah tingkah burung dara yang membantu dua tokoh utama itu dalam misi mereka. Lagu atau musik yang mengiringi aksi-aksi ini pun cukup pas sehingga film ini semakin seru.


Saya sangat terkesan dengan film Spies in Disguise ini. Penyajiannya yang tidak terlalu berlebihan, ditambah dengan plotnya yang cepat, membuat ceritanya terasa tebal dan menarik. Pemilihan pengisi suara karakternya pun pas. Suara Will yang berat dan terkesan sombong, berpadu dengan baik dengan Tom yang terdengar lugu dan rendah diri.

Spies in Disguise bisa menjadi tontonan pilihan untuk dinikmati bersama keluarga di musim liburan ini. Film ini tidak terlalu dramatis, tapi sedikit emosional. Spies in Disguise ini lucu, menghibur dan sangat ramah keluarga. Di film ini, Lance, seorang mata-mata yang biasanya beroperasi solo, akhirnya menyadari bahwa dia butuh orang lain untuk membantu misinya. Di sisi lain, Walter yang biasanya dianggap aneh, akhirnya bisa mendapatkan sebuah pengakuan.

Selamat menyaksikan!


Posting Komentar

0 Komentar